Waktu sudah hampir malam, si kelinci Luly cepat - cepat pulang, ia khawatir akan jadi santapan serigala, kelinci kecil itu menyesal, kenapa tidak mendengarkan nasehat ibunya agar tidak main terlalu jauh. Luly terus melompat, ia berjanji dalam hati jika sampai rumah nanti, ia akan meminta maaf pada ibu.
"Ngiiiiik......" Luly berhenti tiba - tiba, wajahnya berubah takut, jantung Luly berdegub kencang, dag...dig...dug...
"Ya Allah..., bagaimana ini? Di depan ada gerombolan serigala, aku...aku tidak bisa lewat. Jika memutar harus lewat hutan, dan... Di sana akan banyak binatang buas lain seperti ular, buaya, macan, mereka...mereka bisa memakanku, huaaaaa...."
Luly kelinci kecil itu menangis, ia benar - benar menyesali, kenapa tidak mendengar nasehat ibunya.
"I...ibu..., maaafkan aku, ibuuu..., aku takut, aku mau pulang ibu, hiks...hiks..." Luly terdiam sambil menangis ketakutan, ua pun berdoa.
"Ya Allah, selamatkanlah aku, aku janji aku tidak akan main jauh lagi, aku..aku akan dengarkan nasehat ibu..., hiks...hiks..."
"Luly..., kamu kenapa?" tanya burung bangau mengejutkan Luly.
"Pak bangau, aku...aku tidak bisa pulang, di depan ada segerombolan serigala, jika lewat hutan akan ada ular, macan, buaya, aku bisa dimakan nanti, aku takut pak bangau"
"Hohoho..., aku yakin semua ini karena kamu main terlalu jauh ya?" tebak pak bangau
"I...iya pak bangau, aku menyesal tidak mendengar nasehat ibuku"
"Lain kali, kamu harus dengarkan nasehat irang tua ya...!" ucap pak bangau mengingatkan
"Iya pak bangau" sahut Luly dengan wajah sedih
"Ya sudah, jangan takut dan sedih lagi, ayo aku antar kamu pulang, naiklah ke punggungku dan pegangan yang kuat, kita akan menyebrangi gerombolan serigala itu"
"Ya Allah..., Alhamdulillah...., terima kasih pak bangau" ucap Luly gembira.
Luly sang kelinci kecil itu pun, naik ke atas punggung pak bangau, ia sangat bersyukur Allah mendengar doanya.
"Allah memang Maha Penolong" ucap Luly dalam hati.
Saat tiba di depan rumah Luly.
"Pak bangau, terima kasih ya atas pertolonganmu" ucap Luly gembira
"Sama - sama Luly, aku pergi dulu ya" jawab pak bangau seraya pergi.
Luly masuk rumah kemudian mencari ibu dan meminta maaf padanya.

Komentar
Posting Komentar