Terlepas apakah awal perkenalanmu dengan pasangan, melalui jalur syar’i atau tidak, pernikahan tanpa cinta bisa terjadi pada siapa saja dan dimana saja.
Apakah kamu dari sekian juta jiwa yang mengalami pernikahan tanpa cinta?
Tenang..., ternyata, kamu tidak sendiri, ada banyak orang di luar sana yang mengalami.
Kamu tahu? Meskipun seseorang berpacaran selama bertahun – tahun dengan seseorang, dia tidak akan bisa mengenal pasangannya secara sempurna. Karena orang yang sudah menikah saja belum tentu dapat mengenal pasangannya dengan baik. Karena dalam tiga bulan pertama pernikahan, masih terasa manisnya, namun saat lewat tiga bulan hiduo bersama selama dua puluh empat jam, barulah terlihat sedikit demi sedikit sifat masing – masing.
Dan disaat seperti itu, ada yang menanggapinya biasa – biasa saja, ada yang sampai nangis – nangis karena tabiat asli pasangan yang di luar ekpektasi.
Kembali ke laptop,
Ada beberapa orang disekitar saya yang mengalami pernikahan tanpa cinta, satu diantaranya karena proses syar’i seperti Ta’aruf. Dan beberapa lainnya karena tidak ada pilihan lain. Dan sudah terdesak waktu, keadaan atau usia yang sudah tak lagi muda.
Dari semua orang orang yang saya kenal itu, mereka semua berhasil menikah tanpa cinta dan dengan seiringnya waktu berjalan, mereka dapat mencintai pasangannya. Dan hidup mereka bahagia hingga kini.
Mereka bisa menjalani hidup mereka dan bahagia. Kamu pun pasti bisa. Untuk apa berpacaran lama – lama, jika kamu bisa bahagia tanpa PACARAN.
Tipsnya hanya dua, BEESYUKUR dan BERSABAR.
Bersyukurlah kamu telah memiliki pasangan, dan Bersabar meski harus dengan air mata kamu menjalaninya. InsyaAllah semua ada BERKAHNYA. Aamiin. Waullahu’alambishawab.
Sekian dari mimince. Semoga bermanfaat.

Komentar
Posting Komentar