Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

Cara Asik ingat Angka

Mengenalkan angka tak harus langsung pada tulisan angka. Tapi setelah mengenalkan angka pada anak dengan metode apapun yang dapat diterima oleh anak. Moms bisa mengingatkan anak tentang angka dengan meminta anak dengan cara apapun yang mudah dan dapat diterima anak. Seperti yang saya lakukan ketika anak pertama ingin dibacakan buku, saya meminta dia mengambil buku jilid sebelas. Dia memang sudah bisa berhitung hingga angka 20, tapi suka lupa dengan tulisan angkanya, karenanya saya mengingatkan dengan menunjuk kembali angka yang diminta pada poster kemudian dia akan mencari buku dengan jilid angka yang diminta. Kemudian ketika sedang terjadi obrolan ringan tentang apa saja, saya sering kaitkan dengan angka, selanjutnya saya minta kk untuk menunjuk angka yang disebut pada poster. #Tantangan10Hari #Level6 #Day6 #KuliahBunsayIip #ILoveMath #MathAroundsUs

Ingat Angka Yuk !!!

Matematika, memang tidak jauh dari angka, sekarang ananda untuk mengingat angka dengan menggunakan kalender tak terpakai. Ananda saya minta untuk melingkari angka yang saya sebutkan. Yang sebelumnya memang sudah saya perkenalkan. Misalnya , saya meminta ananda untuk mencari dan melingkari angka 1. Kemudian saya sebutkan angka lainnya lagi. Sampai saya melihat ia bosan bermain itu.😊😉 #Tantangan10Hari #Level6 #Day5 #KuliahBunsayIip #ILoveMath #MathAroundsUs

Masih mengenal Bentuk.

Mungkin beberapa hari ini, saya masih akan memberi beberapa materi pengenalan bentuk, biar semakin ingat nama dan apa saja bentuk. Seperti kemarin, saya meminta kk untuk mewarnai bentuk segitiga, segiempat, persegi panjang dan lingkaran, namun sebelumnya saya meminta kk menyebutkan nama bentuknya. Dan umtuk adik, pengenalan dari benda - benda yang disentuhnya. Seperti tumbler minum," Ini tutupnya bentuk apa de?" tanya saya Sambil saya menunjuk pada poster bentuk. #Tantangan10Hari #Level6 #Day4 #KuliahBunsayIip #ILoveMath #MathAroundsUs

Main dan Belajar

Kali ini, anak - anak mengenal berat benda tapi dengan cara sederhana tentunya. Anak - anak bermain kapal - kapalan dan coba diapungkan di air dengam bak besar. Kk diberi pertanyaan, untuk memancing rasa ingin tahu yang lebih. "Kenapa kertas mengapung di air? Coba kita masukkan sendok!" "Plung..." sendok pun tenggelam. "Kenapa ya, sendok tenggelam dan perahu tidak?" Kk diam sambil mikir. "Karena, perahu dari kertas dan kertas itu lebih enteng dari air, tapi kalau sendok itu berat karena dari logam." kk manggut - manggut.😊 Usai main dan belajar, mereka pun main air beneran.😅 #Tantangan10Hari #Level6 #Day3 #KuliahBunsayIip #ILoveMath #MathAroundsUs

Cara Asik, si Kecil Mengenal Bentuk

Ternyata, di sekitar kita terdiri dari beragam bentuk yang berhubungan dengan bentuk dalam matematika. Seperti lingkaran, persegi empat dan lain - lain. Dan tanpa memaksa, saya langsung lontarkan pertanyaan di sela - sela anak - anak bermain atau sedang belajar. (nulis atau menggambar). "Nak, kalau hapusan kamu ini bentuknya lingkaran atau segi empat?" "Segi empat mi..." "Aha..., betul." "Sekarang, coba kakak cari, di kamar benda apa yang bentuknya lingkaran?. Seraya saya menunjukkan bentuk lingkaran pada poster bentuk, sekedar mengingatkan. "Jam mi..., kipas angin mi, Aha!" ucap kk girang.😊 "Pintar, Alhamdulillah." Dan hal ini berlanjut saat kakak ikut belanja bulanan, saya menanyakan beberapa bentuk dari barang - barang yang di display. Dan ia menyebutkan dengan baik. #Tantangan10Hari #Level6 #Day2 #KuliahBunsayIip #ILoveMath #MathAroundsUs

Menikah untuk Bahagia (FF2)

*Flash Fiction* Riani selalu termenung setiap ia sendiri, ia merasa ada yang tak beres dengan pernikahannya, ia dan suami seringkali terlibat pertengkaran, meskipun untuk hal sepele. Riani sangat menghargai suaminya yang sangat baik dan perhatian pada keluarga besarnya, namun ada beberapa sikap sang suami yang seringkali menyentuh batas toleransinya sebagai perempuan. Sehingga membuat Riani panas dan meninggikan suara, dan ujungnya akan timbul pertengkaran adu mulut. Tak jarang Riani selalu beristighfar, menghilangkan segala macam pikiran buruk yang terlintas. Tak ada yang ingin disakiti, apalagi oleh sang kekasih hati. Tak ada perempuan yang ingin menikah namun untuk menderita batin. Riani berusaha menahan diri, agar kondisi gagal membina rumah tangga tak ia alami seperti orang tuanya. Meski seringkali ia menangis dalam sepi. #flashfiction

Berhitung Yuk!

Dalam kehidupan nyata, kita tidak akan bisa jauh dari matematika. Di mana kita pasti butuh berhitung, mulai hal sederhana hingga hal yang rumit. Dan ternyata, kita dapat memperkenalkan pada anak jika matematika itu bukan hanya tentang rumus tetapi hal - hal yang berhubungan dengan logika. Contoh : "Kakak dan adik makan ya..., biar badan kuat karena ada tenaga." Dan dikarenakan tugas kali ini menemukan matematika dalam aktivitas sehari - hari, saat mereka sedang asyik dengan bukunya, akhirnya saya meminta mereka, untuk menghitung berapa jumlah buku yang ia ingin dibaca, kakak (4th) sudah dapat menghitung dengan tepat 1 -20, dan ia bilang ingin 6 buku, begitu juga adik (2th) ia sudah dapat berhitung hingga 10, walau angka 3 nya sering ia lewatkan😊. Dan bilang ingin 5 buku. Sekedar pemberitahuan, dalam foto ini anak - anak bermain dengan buku bukan karena permintaan ummi tapi mau mereka sendiri.😉 #Tantangan10Hari #Level6 #Day1 #KuliahBunsayIip #ILoveMath ...

Flash Fiction 1

BAJU KESAYANGAN SUAMI Rini, istri penurut meski begitu ia juga berani beragumen terhadap pendapat atau tindakan suami yang tak bisa ia terima. Seperti bernada tinggi saat menasehati untuk hal sepele. Rini, menyayangi suami yang dipandangnya sangat gagah dan menarik itu, dengan tubuh tinggi besar dan berkulit bersih. Dan Rini  juga seorang perempuan yang menjaga penampilannya. Dan ia juga ingin suaminya bersikap yang sama. Namun, Rini sebal pada sikap suaminya yang sering tak hiraukan penampilannya, rambutnya sering ia biarkan gondrong hingga terlihat menggulung – gulung karena ikal. Belum lagi kaos oblong usang dan bolong yang sering dipakai suaminya saat dirumah. “Ahhh...” Rini sering mengelus dada saat memandang suaminya jika di rumah. “Ah...seandainya ia bisa lebih rapih tentu aku akan sangat senang dan bersemangat saat bersamanya.” Rini membatin. Saat kaos oblong suaminya itu sudah kering dari jemuran. “Tuh..., pake tuh kaos oblongnya!” ucap Rini. “Muuuaaach......

ISTIDRAJ

Banyak orang yang terlena dan terbuai dengan apa yang mereka miliki dan mulusnya kehidupan mereka tanpa cobaan dan ujian. Padahal Allah berfirman, "Belum beriman orang yang belum Ku uji..." Maka dari itu, jika hidup kita terasa flat, tanpa ada ujian, hati - hatilah karena ia bisa jadi Istidraj. ☪ *I S T I D R A J* ⁉ *Apa itu istidraj ?* *Istidraj itu adalah* : _*ketika Allah tetap memberikan kita*_ : ✅1. *Harta yang berlimpah;*  padahal tidak pernah bersedekah. ✅2. *Rizki berlipat-lipat;* padahal jarang shalat dan terus berbuat maksiat. ✅3. *Dikagumi, dihormat*, padahal akhlak bejat. ✅4. *Diikuti, diteladani dan diidolakan;* padahal mengumbar aurat dalam berpakaian. ✅5. *Sangat jarang diuji sakit;* padahal dosa-dosa menggunung dan membukit. ✅6. *Tidak pernah diberikan musibah;* padahal hidup sombong angkuh dan bedebah. ✅7. *Anak-anak sehat-sehat, cerdas-cerdas;* padahal diberikan makan dari harta hasil culas. ✅8. *Hidup bahagia penuh canda tawa;* pad...

MENIKAH TANPA CINTA, BISAKAH ???

Terlepas apakah awal perkenalanmu dengan pasangan, melalui jalur syar’i atau tidak, pernikahan tanpa cinta bisa terjadi pada siapa saja dan dimana saja. Apakah kamu dari sekian juta jiwa yang mengalami pernikahan tanpa cinta? Tenang..., ternyata, kamu tidak sendiri, ada banyak orang di luar sana yang mengalami. Kamu tahu? Meskipun seseorang berpacaran selama bertahun – tahun dengan seseorang, dia tidak akan bisa mengenal pasangannya secara sempurna. Karena orang yang sudah menikah saja belum tentu dapat mengenal pasangannya dengan baik. Karena dalam tiga bulan pertama pernikahan, masih terasa manisnya, namun saat lewat tiga bulan hiduo bersama selama dua puluh empat jam, barulah terlihat sedikit demi sedikit sifat masing – masing. Dan disaat seperti itu, ada yang menanggapinya biasa – biasa saja, ada yang sampai nangis – nangis karena tabiat asli pasangan yang di luar ekpektasi. Kembali ke laptop, Ada beberapa orang disekitar saya yang mengalami pernikahan tanpa cinta,...

KETIKA MOMONGAN TAK KUNJUNG DATANG

KETIKA MOMONGAN TAK KUNJUNG DATANG . Saya dan suami satu dari sekian pasangan yang lama dalam mendapatkan momongan. Empat tahun lebih, saya dan suami menunggu, kehadiran si kecil. Berbagai usaha di gencarkan demi mendapat keturunan, saran ini, saran itu, semua di ikuti selama bukan hal yang melanggar syariat, kami ikuti. Dari dokter hingga alternatif pun di jalani. Saat bertemu dengan seorang ustad yang mengisi ceramah pernikahanku dan suami di pusat perbelanjaan beliau terkejut tak kala tahu kami belum juga dapat momongan. Bukan bermaksud merendahkan kami, namun beliau merasa kasihan dengan kami, karena dalam agama jika seseorang terhalang mendapatkan sesuatu seperti terkabulnya doa maka pasti ada sesuatu yang salah dengan orang itu atau salah tindakannya. Karenanya, diperlukan untuk perbanyak istighfar. Memohon ampunan kepada Allah SWT. Kemudian, sang ustad dengan nada tegas menyarankan agar suami dan saya agar banyak – banyak Istighfar, karena kita tidak tahu berapa...

Ibu kenyang, Semua senang

Berbagai aktivitas irt meskipun hanya seputar rumah dan anak - anak dapat memicu tinggi emosi sang ibu. Apalagi jika ibu lapar atau dehidrasi, sooo..., sesibuk apapun rajinlah minum air putih dan sempatkan makan.  Saat anak sedang rewel bahkan tantrum, jika situasi dan kondisi tidak membahayakan, dan saat itu perut sang ibu sudah "krucuk...krucuk" minta makan. Makanlah lebih dulu.  Karena, bagi saya pribadi jika saya lapar, saya jadi mudah tersulut esmosi. Bukan menenangkan, malah jadi memarahi anak.  Dan meski sedang riweh - riwehnya, seperti cucian piring menumpuk, kamar berantakan, buku berhamburan. Luangkanlah waktu me time meski hanya dengan segelas capucino ice.😋 Kurleb, itulah pengalaman saya, semoga bermanfaat.